Ada di sebuah titik keputusasaan lantaran apa yg diinginkan mleset, apa yg diharap justru menjauh, apa yg diinginkan tak sampai. Nangis sejadi jadinya nyalahin diri sendiri yang ujung pangkalnya kufur nikmat. Kufur terhadap nikmat2 lain yg sudah Allah berikan yg jumlahnya tak dapat kehitung. Lantas apa yang harus dilakukan? segera berserah diri saja...
"kamu boleh berencana, tapi rencana Allah lebih joss"
Yaa kita boleh punya planing A-Z dalam hidup, justru jatuhnya bagus. Ada greget2 dalam hidup yang harus dilakukan dan ditakhlukkan. Hidupnya penuh dengan smangat tidak nglokro ngalir begitu saja. Kita tentu tau dan paham bagaimana cara berusaha, bagaimana cara berdoa dan bagaimana cara merealisasikannya. Lantas jika tak sesuai harapan bagemana? Sekalipun tindakan2 super sudah maksimal dikeluarkan sebagai jurus pamungkas?
"Kamu hanya lupa cara berserah"
Memang kita sudah maximal berupaya dan berdoa, namun ada satu hal yang kita lupakan yakni berserah padaNya. Bisa jadi kita sok pinter kalo planing kita sudah terbaik, bisa jadi kita mendewakan diri sendiri, bisa jadi kita sombong yang endingnya takabur dan bisa jadi kita ngesampingkan Allah. Astagfirullahaladzim.. kegagalan ini sebagai teguran bahkan peringatan kepada kita bahwasanya ada Sutradara yg kita atur. Sandarankan semua usaha padaNya. Jangan sok2 oke deh. Dan itu gamparan paling dahsyat..
Bisa jadi apa yang kita inginkan yang terlihat "gue banget" itu tak baik, bisa jadi pula yang "ga' banget" itu memang terbaiknya.
"Usaha dan doa sudah, tinggal pasrahkan padaNya"
Segenap asa sudah tercurahkan, tinggal pasrahkan hasilnya padaNya. Mulut boleh bilang sudah pasrah. Hati dan pikiran siapa yang tau? Loske wae karo rencanane Allah. Mulut, hati, dan pikiran pasrahkan padaNya. Jika sekarang masih ada sisa2 pangarep2 maka enolkan semua rasa. Biarkan Ia menggenggam dan mengabulkan apa yang memang terbaik bagi kita. Apapun itu..
Disadari atau tidak, hal terberat adalah berserah diri atas segala usaha dan ketentuanNya. Ketika upaya tak sesuai dengan keinginan yang ada menyalahkan diri sendiri yang ujungnya tak tau diri. Ya kufur atas nikmat lainnya yang ribuan sudah kita dapatkan. Hanya saja satu hal yg tidak sesuai dengan yang kita inginkan kita melupakan dan menghilangkan semua nikmat yang sudah didapat. Naudzubillah..
Ya Allah Ya Robbi, tuntun kami untuk berpasrah atas usaha yang sudah kami lakukan. Tuntun kami nrimo atas kehendak dan skenario terbaikMu. Serta arahkan dan ingatkan kepada kami untuk selalu bersyukur atas semua rizki dan nikmat2Mu. Aamiin