Entradas populares

Menghadapi toxic people secara profesional

Tak ada di alam raya ini yang kebetulan, semua terkendali atas ijinNya termasuk bertemu dengan orang yang hobinya mencari kesalahan orang lain. Selalu saja apa yang dilakukan kita selalu salah dan salah. Sekali dua kali okelah bisa jadi memang salah kitanya. Namun saking terlalu seringnya hal tersebut terjadi maka sudah mutlak itu namanya pola. Pola yang terbentuk dari karakter yang tercermin dari ucapan, tindakan dan perilakunya. 

Tidak bisa dipungkiri berhadapan dengan karakter tersebut hanya akan menguras energi, pikiran dan tenaga. Namun karna masih dalam konteks profesional maka mau tidak mau harus berhadapan dengan karakter ini. Supaya kita yang ga sakit dan tetep bisa berkarya maka ada hal yang bisa kita upayakan seperti:

Koreksi diri

Wajib hukumnya koreksi akan kesalahan yang mungkin tanpa kita sadari. Cari solusi dari fenomena yang sedang memanas. Jika salah ya segera perbaiki supaya keadaan kondusif. Sebaliknya jika dya yang sengaja mencari-cari kesalahan maka bersikap sebijak mungkin. Apabila diperlukan klarifikasi supaya keadaan membaik maka lakukan secukupnya, jika dirasa tidak perlu maka diam lebih tepat. Orang yang membenci kita itu tidak pernah mau menerima penjelasan dari kita sekalipun penjelasan kitakita itu benar. 


Pastikan letak permasalahan

Jika kita sudah mengurai permasalahan yang terjadi maka kita sudah tau langkah apa yang harus dilakukan. Tak perlu terus-terusan menyalahkan diri jika meminta maaf atau konfirmasi sudah dilakukan. Kita harus menghargai diri kita. Sayangi diri kita supaya tidak terlalu larut dalam euforia yang sedang memanas. Akan sangat disayangkan jika suasana memanas tersebut hanya dilatarbelakangi karna luka masa lalu yang belum clear.  Istilah Jawa "keno awu anget". Yang salah siapa yang dikambinghitamkan siapa. Dan itu sering terjadi. Dewasa seseorang tidak selalu berbanding lurus dengan usia seseorang. Banyak karakter bayi yang terjebak dalam raga orang tua. 


Dibawa santai

Koreksi diri sudah, mencari tau letak permasalahan pun sudah lantas selanjutnya?? ya sebaiknya membawa permasalahan yang terjadi dengan santai. Jangan jadikan beban sekalipun itu auto kepikiran. Lepaskan perlahan toxic zone tersebut secaa perlahan. Jangan sampai karakter toxic tersebut merusak tatanan kehidupan kita yang sudah kita jaga ini. Cukup dya atau mereka yang toxic, jangan sampai menular ke kita. Ada sebagian karakter orang yang memang letak bahagianya itu bila mencari kesalahan orang, memojokkan orang, mempermalukan di depan umum dll. Kalau sudah begitu kita bisa apa?  

Noted:

1. Fokus terhadap apa yang bisa diri kendalikan: seperti sikap, tutur kata, tingkah laku, akhlaq, dll.

2. Bahagiakan diri dengan cara meng-eksplor kemampuan semaksimalmungkin. Balas dendam terbaik yakni memberi kado kesuksesan.

3. Hempas anggapan negatif yang tertuju ke kita, mereka memiliki hak bersuara dan menilai atas apa yang terjadi dalam kehidupan kita.


Read also:  aku bahagia karena aku bersyukur 

¡Compártelo!

0 comments:

Buscar

 
Healthy Happy and Wealthy Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger