Siapa sih yang tidak ingin pergi umroh? aku rasa hampir mayoritas orang yang memeluk Islam pingin sekali utuk beribadah umroh bahkan haji. Hanya saja dari kita sering beranggapan bahwa ini hal yang tak mungkin mengingat biaya yang dibutuhkan tidak sedikit. Selain itu, ibadah umroh dan haji adalah bentuk pangilan/seruan dari Allah kepada hamba pilihanNya. Percayakah apabila hati dan pikiran kita menggebu ingin melaksanakan umroh itu sebagai kode panggilan dariNya? Lantas adakah amalan untuk mempercepat umroh? Berikut tips dari aku ya..
Luruskan niat
"mengapa harus meluruskan niat?"
===== niatkan ibadah umroh
karena Allah bukan karena yang lain. Salah satu kesepatan beribadah di
rumahNya ini jangan sampai kita sia-siakan terlebih kita masih
meng-agung2kan keduniaan. Sayang sekali apabila undangan ke rumah Allah
ini hanya kita gunakan untuk memeuhi nafsu dunia. Jangan sampai niat
kita hanya ingin dipandang keren dimata manusia dengan status dan foto2
di media sosial tentang perjalanan religius ini. Sah2 saja mengabadikan
momen indah di rumah Allah tanpa mengesampingkan kualitas ibadah kita
disana.
"kenapa juga kita harus memperbaiki diri?"
===== apa yang sudah menjadi kebiasaan kita di Indonesia sebelumnya
bakal kita bawa disana. Kalau kita sudah terbiasa bangun pagi untuk
sholat malam, maka saat disana bangun jam 3 pagi adalah hal yang ringan
bahkan menyenangkan. why? karena kita dapat berlama2 bermunajat
kehadirat Allah hingga waktu sholat subuh tiba sekitar pukul 6. Lantas
apa yang dilakukan sambil menunggu sholat subuh? kita dapat melaksanakan
berbagai macam sholat sunnah, membaca Al-Qur'an, berzikir dst. apakah
tidak ngantuk? wajar ngantuk, namun apalah arti dari rasa ngantuk
dibandingkan rasa haru dan bahagia ketika kita ada di rumah Allah.
Selain
kualitas ibadah yang harus tetap dijaga, kita juga harus menjaga tutur
kata dan perbuatan. Kalau rasa nyinyir mulai merasuki jiwa maka cepat2
beristighfar. Memohon ampun kepadaNya atas apa yang ada dipikirannya.
Banyak kejadian disana yang dimuai dari ketidakbiasaan mengendalikan
tutur kata. Rumah Allah yakni rumah suci dengan segala macam pintu
mustajab, maka sebisa mungin berpikiran dan berucap baik, apabila dirasa
itu kesusahan cukup olesi lisan kita dengan kalimat2 yang menyebut
asmaNya.Perbanyak sholawat atas Nabi
Memperbanyak sholawat atas baginda Nabi sangat manjur untuk mempercepat umroh. Sholawat
bisa dilakukan dari pagi hingga malam dimanapun dan kapanpun. Akan
menjadi suatu perbuatan ringan jika kita sudah terbiasa melakukannya.
Kita dapat melakukan sholawat semampunya dan dan kita dapat tingkatkan
hingga 1000x dalam sehari misalnya. Salah satu tempat magic selama
ibadah umroh adalah Masjid Nabawi yang letaknya di Kota Madinah. Mengapa
magic karena disana ada makam Baginda Rosulullah SAW yang setiap hariya
kita dapat ziarah tentu sesuai dengan protokol yang sudah diterapkan
disana. Selain itu, kota Madinah menyuguhkan suasana yang susah bikin
move on mengingat kota ini memberikan ketenangan dan kenyamanan yang
sulit dideskripsikan bagaimana rasanya.
Perdalam keyakinan dan kemantapan hati
"apa mungkin aku dapat pergi kesana?".
=====
sangat mudah bagi Allah untuk mengundang kita sebagai tamuNya. Tak ada
yang sulit bagi Allah untuk memanggil hamba yang Ia kehendaki. Lagi2
kita sering tidak yakin akan kemampuan Allah yang Maha Mencukupkan,
tanpa ita sadari kita sering mengecilkan kemampuan Allah mengingat
keterbatasan fisik, usia hingga finansial. Sekali lagi Allah akan
memanggil siapapun yang Ia kehendaki tanpa ada yang mampu
menghalanagiNya.
"dengan cara apa aku harus menabung? sedangkan untuk keperluan sehari-hari saja sangat pas-pasan?
=====
jangan melupakan bahwa Allah Maha Kaya yang akan mencukupkan semua
kebutuhan kita. Akan selalu ada jalan bagi hamba yang selalu mengimani
kekuasaan-Nya dengan berbagai macam jalannya.
Banyak contoh di kehidupan nyata yang membuktikan bahwa Allah Maha Berkendak, diantara contoh nyata:
Sebut
saja X, dya karyawan biasa disebuah los pasar dan sering menjalin
hubungan baik dengan para pembeli bahkan diluar transaksi jual beli itu
mereka menjalin silaturahmi sangat baik. Hingga suatu hari dya hanya
punya uang yang cukup untuk bayar DP umroh sedangkan tinggal beberapa
hari ia wajib melunasinya. Kata dya, aku pusing sekali kala itu namun
Allah menunjukkan Kuasanya. Ia cukupkan kekurangan biaya umroh dari para
relasi pembeli yang bermotamorfosis menjadi saudara2nya. Dya kaget
karena temen baiknya tetiba menelpon ngabari kalau sudah transfer (atas
nama lagi dapat banyak rejeki) sedangkan temen tersebutpun tinggal beda
pulau dan tak pernah ada pembicaraan tentang umroh sebelumnya. Tak lama
dari waktu tersebut dya juga dapat telpon diminta untuk kerumah temen
yang lain karna ayah dari temennya tersebut mempunyai sisa uang riyal
dari ibadah haji sebelumnya. Singkat kata dya tercengang dan hanya bisa
nangis karena bantuan Allah lewat temen2 baiknya itu melebihi dari kata
cukup termasuk untuk uang sakunya.
Ini
adalah contoh dari satu orang, dan aku yakin satu dengan yang lainnya
memiliki kisah seru yang membuat takjub atas kemurahan Allah dengan
catatan kita totalitas mengimani kekuasaan-Nya tanpa ada ragu
sedikitpun.
Setelah kita umroh
bukanlah akhir kita untuk terus memperbaiki diri, justru ini adalah
langkah awal supaya kita semakin meningkatkan iman dan taqwa kita.
Selalu memohon Allah untuk melindungi dan membimbing kita di jalan
terbaikNya dan menjadikan kita hamba2 yang pandai bersyukur, berserah
dan bertawakal. Semoga kita diberikan kemudahan, kelancaran, kesehatan
dan keringanan untuk melaksanakan ibadah umroh. aamiin.
#Semoga bermanfaat & hidup bahagia
0 comments:
Post a Comment