Ketika lebih memilih merahasiakan penderitaan lebih terhormat dibandingkan curhat kesana kesini. Dunia nyata maupun dunia maya tak perlu tau kita sedang terluka maupun sedang merana. Semua adalah bagian dari perjalanan ybs. Bukan berarti kita merahasiakan dan antipati untuk tidak cerita dg sesama. Pandai2lah mencari t4 untuk menumpahkan segala uneg2. Kita bukanlah artis selebritis yg setiap gerak menarik untuk diikuti. Kita hanyalah manusia biasa yg hidup dialam ketika kamu senang akan banyak yg tak suka, namun ketika kamu nelangsa banyak yg bersuka cita. Sadarlah Naa..
Bijaklah dalam melangkah, sebelum 1000 penyesalan menghampiri. Alih2 bercerita ttg penderitaan kepada orang yg tidak tepat, bukannya empati maupun solusi yg didapat namun umpatan yg terbang mengangkasa. Hati2 kebanyakan dari mereka banyak yang pura2 peduli. Jangan terlalu percaya diri dan merasa banyak orang yang peduli dengan kehidupan kita. Ada yang memang tulus namun banyak yang hanya pura2 peduli dan endingnya menghibah.
Kembalikanlah semua takdir kepada sang pemilikNya. Esok atau lusa jika memang itu baik bagi kita, akan datang pula segala solusi dari problematika yg dihadapi. Baik maupun buruk menurut kita, sudah diatur olehNya untuk kebaikan kita. Adukan semua rasa kepada Sang Kuasa. Biarlah menjadi tugasNya menyatukan kepingan hati dan asa yg sudah terlanjur patah. Ia memberikan sakit pasti dengan penawarnya, memberikan luka gandeng dengan hikmah dan memberikan resah sepaket dengan kemurahanNya. Maka, masihkah galau Naa..?
#semoga bermanfaat & hidup bahagia
0 comments:
Post a Comment