Undangan pernikahan tergeletak ada di meja kamar, ternyata dari teman sepermainan, yaps teman satu genk tepatnya. Genk koplak yang dulu pernah menahun bersama dengan segala warna warni kegalauan. Lantaran kesibukan satu dengan yang lainnya, mengaburkan hasrat untuk saling bertemu sekalipun hanya beberapa saat. Kini keadaanpun sudah berubah bah bah,, ada yang lagi hamil, ada yang baru saja menikah, ada juga yang bawa anaknya,, lalu pandangan dan pertanyaan tersorot kepadaku??? Dengan segala candaan yang bikin ati mak jleb jleb jleb pun berusaha menjawab dengan setenang mungkin dan kepura2an tegar seraya mengeluarkan jurus nyengir kuda dan menelan ludah,. #akurapopo
Mendapat
kesempatan beasiswa melanjutkan studi sungguh hal yang ditunggu dan dinanti. Terlebih
beasiswa yang tidak sembarang orang bisa mendapatkannya. Binar masa depan
seolah nyata tergambar di depan mata,
namun keterbatasan penguasaan bahasa menjadi penghalang. Lebih tepatnya Bahasa
Arab. Berbagai cara sudah ditempuh untuk dapat memahami Bahasa Arab. Dari les
dadakan hingga memborong buku2 berbau Bahasa Arab, dengan harapan “siap” dalam menghadapi
pertempuran itu, namun lagi2 masih belum beruntung, lantaran hasil sangat minim
diantara standar yang ditetapkan,. Mau tidak mau ya harus mau menerima kenyataan
bahwa nama yang bersangkutan tidak ada dalam daftar peserta yang lolos
penerimanan beasiswa tersebut. menarik nafas panjang seraya belajar ihlas melepaskan
hal yang belum saatnya tuk dimiiki dan ku katakan #akurapopo
“Lain
bengkak lain bernanah”, [red: orang lain yang bersalah, orang lain pula yang
menanggung akibatnya]. Cap tersangkapun mengerucut padanya, lantaran HP jadul
hilang lantaran ia bermain dirumah tetangganya. Tanpa adanya kompromi ataupun
klarifikasi, dengan cepatnya menuduh dan menyebarkan informasi2 kotor. Berita
kotor tersebut dengan mudahnya tersebar dan terlihat jelas tatapan nanar dari para tetangga. Sempat beberapa waktu mereka [red:tetangga]
menggunjing dan seolah jijik jika berhadapan dengannya. Tak ada senyum di wajah
mereka paska kejadian tersebut. Sakit
pasti ia rasakan, namun tak ada satupun hal yang bisa ia lakukan selain berdoa.
Berdoa kepada Zat Yang Maha Kuasa. Zat Yang Maha Adil. Dan benar, sesaat
kemudian Allah menunjukkan jalan, Allah membukakan pintu hati mereka. Allah
melihatkan keadilan-Nya, dengan kuasa-Nya apa yang tidak terlihat manusia Ia
tunjukkan. Dan orang yang mengambil HP tersebut ternyata pekerjanya. Sesungguhnya
Tuhan tidak pernah tidur,cepat atau lambat semua yang baik akan terbukti baik,
begitu juga dengan yang busuk akan cepat tercium baunya. Mungkin tak ada hal yang
bisa sebagai pembanding untuk mengekspresikan kecamuk perasaannya paska kejadian
tersebut.
Kekecewaannya sungguh amat dalam,. Namun nasi sudah menjadi bubur,
yang ada dalam pikirannya mau diapakan bubur ini [red:kekecewaan] agar menjadi
lebih enak. Dilengkapilah dengan pikiran2 positif serta sugesti positif sebagai
kerupuk, suwiran ayam, irisan cakue, bawang goreng, irisan seledri dan kacang
goreng sehingga bisa kita sebut dengan bubur ayam yang yummmy,. Ya.. kekecewaan yang berbalut akan nikmat yang luar biasa.
Dan ia hanya bisa katakan pada dirinya sendiri agar selalu optimis dalam
menjalani hidup, bahwa #akurapopo.
Besuk
bahkan lusa adalah misteri. Tak ada satupun yang mengetahui apakah yang akan
terjadi. Jangankan besuk, satu detik menit bahkan sejam kedepan-pun kita ga’
akan tahu. Kehidupan ini adalah rahasia-Nya. Tugas kita menjalani apa yang ada
di depan kita. jikalau masa lalu terasa getir ya sudahhh, let’s go to moving,. Move on dalam arti sesungguhnya. Jika ada niat
dalam hati terdalam seberat apapun pasti
dapat move on.
Hal2 kurang mengenakkan mungkin sudah
menjadi teman yang tak asing di dalam kehidupan kita, hal tersebut silih
berganti absen dan menyapa kita, sekedar menjadi reminder bahkan menjadi warning
di kehiupan ini. Seberat apapun itu, seharusnya say thanks to them [red:
problems]. Kok bisa? Kenapa harus
berterima kasih kepada masalah2 yang bikin hari2 riweh?? Ya, kita justru harus mengucap syukur akan masalah yang
kadang menyambangi ketika suasana baru [saja] tenang, bahkan disaat suasana genting.
Jika kita tarik lurus, masalah sebenarnya membuat kita jauh lebih baik lho., menjadikan kita lebih dewasa,
lebih bijaksana, lebih humble, dan
lebih2 lainnya..
Terkadang kita cepat sekali menyimpulkan
sesuatu dengan kata MASALAH, tatkala harapan yang tak sesuai dengan kenyataan.
Harapan yang bisa jadi terlalu tinggi, atau bisa jadi kita yang salah berharap,
salah menyandarkan harap dan asa. Tuhan maha pengatur semua. Semua yang menerpa
dan menempa kehidupan kita pasti sudah atas izin Allah. Semua bertujuan baik,,
jikalau kita mampu berpikir positif.
Tentu saja dibarengi dengan keihlasan dan
lapang dada. Jadi tidak ada alasan mengapa kita kesal terhadap kehidupan
lantaran masalah2 sering menerpanya,. Tetap tenang dan tenang karna semau akan
baik2 saja.
Ketiga contoh diatas hanyalah segelintir kejadian
yang ada dalam skenario kehidupan ini. Apapun yang kita alami, kita terima
saja. Mengapa?? Karna hal2 tersebut memang harus terjadi, entah mampir atau sekedar
numpang lewat. Semua pasti membawa kebaikan bagi kehidupan kita. Teruslah gali
nilai2 positif dari setiap kejadian. Lihatlah jamu, tidak semua orang
menyukainya. Kadang orang nyinyir pahit bin ga’
enak namun sebagian orang justru mencarinya lantaran menyehatkan. Begitu juga
dengan kehidupan ini, sepahit apapun masalah yang menerpa kita, kalau kita
berfikiran itu baik bagi kita, pasti itu akan membuat kita semakin kuat nan
tangguh serta tak mudah “terkalahkan”,dan pada akhirnya legowo serta berbesar hati tuk mengatakan #akurapopo..
#semoga
bermanfaat & hidup bahagia..
0 comments:
Post a Comment