Entradas populares

Jalani Hidup Sesuai Skala Prioritas


Ndengerin penyiar radio yang mbahas tentang prioritas dalam hidup rasanya wawwww banget ya.. Bagaimana  tidak? Tiap orang punya cara untuk menyikapi dan menentukan prioritasnya. Akupun langsung keinget obrolan di siang itu.

Dya: aku tuh heran ma kamu, kok kamu ki “nrimo” banget, enjoy banget karo uripmu..
Aku: lah njut kon piye mange? Kon koprol2? Isiin aku, hehehe..
 menerima keadaan dan enjoy menyikapi hidup itu salah satu solusi peredam stress loh..
Dya:     tapi aku ga’ bisa jika aku harus kayak kamu..
Aku:      lah yang nyuruh kamu kayak aku ki sopo (sambil ngekek). Karna setiap orang mempunyai cara masing2 untuk memprioritaskan hidupnya. Dan masing2 cara belum tentu pas di keadaan yang bersangkutan.
Dya:     kalau kamu masih seneng hura2 ga’?
Aku:      masihh lah, aku masih muda juga kalee., dan seneng2 itu wajib karna itu ungkapan rasa syukur loh, tapi kita harus pinter2 memilih dan memilah mana urusan2 yang hendak didahulukan.
Dya:    aku ga’  bisa nolak  jika teman2 ku ngajak aku nonton ataupun pergi, disisi yang sama aku ga’  da uang..
Aku:      (tersenyum..)
Dya:     kok senyum...,? salah yo aku?
Aku:      ga’ salah kok, karna kembali ke masing2..
contoh, diwatu yang bersamaan ada ajakan nonton rame2 dengan teman 1 genk dan disisi lain belum bayar listrik rumah, sedangkan hari itu adalah hari terakhir pembayaran. Kamu mau pilih mana? Tetep jalan ma teman 1 genk-mu atau mengorbankan “kebahagiaanmu”? dengan kondisi uangmu tinggal  25ribu rupiah.
Dya:     yo milih nonton lah, gila aja bu..
Aku:      hahhahahha..
kalau aku beda, aku milih bayar listik, kenapa? selain itu hari terakhir, rasanya ga’ lucu kan kalau tiba2 sepulang nonton, listrik kita mati dengan alasan belum bayar listrik/telat bayar listrik..?. Mugkin sama2 penting antara nonton dan mbayar listrik, tapi kalau aku dahuluin yang mbayar listrik. Itu kan udah kewajiban kita cuyyy.., ga’ semua apa yang kita inginkan harus direalisasikan kan..?.
Dya:     brarti sekarang udah saatnya ga’ hura2 ya? Harus dewasa ya..?
Aku:      xixiixi.. hura2 koyo opo ae, sekarang saatnya memprioritaskan apa yang harus kita dahulukan. Ga’ mungkin kan kita meh “seneng2” terus tanpa ada tujuan hidup. Yang bisa mengubah hidup hanyalah kita masing2. Kalau kita terus2an tidak bisa memprioritaskan mana yang hendak didahulukan, pek lebaran kucing-pun akan tetep besemayam jiwa seperti itu. Bermula dari kebiasaan jadi terbiasa dan ga’ bisa lepas karna sudah mengakar. Ga’ mau kan tutup lubang gali lubang demi memenuhi “sesuatu” yang seharusnya bisa kita skip ataupun pending?
Dya:     brarti sekarang waktune "serius" ya?
Aku:      jangan berfikir sak-klek lah, jangan kaku, kasihan kalau jiwa raga kita spaneng. Liburan dalam arti sesungguhnyapun perlu kok. Meninggalkan setumpuk rutinitas sejenak bersama keluarga ataupun orang2 yang kita sayangpun akan  menyenangkan kok. Ga’ perlu lebay.. tempat itu ga’ penting, yang jauh penting itu kitanya nyaman, kitanya senang dan hasil dari liburan itu berasa. Berasa lebih fresh dan samangat.. bukan sebaliknya malah mikirin bagaimana cara menutup lubang karna uang bulanan telah habis kepake buat ini itu yang ga’ penting pas liburan?
          

    Kutipan diatas mengisyaratkan bahwa kita harus pandai2 memilah dan memilih mana yang akan kita jadikan prioritas dalam hidup kita. Ga’ usah larut dan hanyut dengan hidup orang lain yang terkesan lebih “hijau” dan lebih “kinclong”. Hidup kita ya kita. Kitalah yang menjadi penentu mau dibawa kemana arah dan alurnya. Kita sebagai sutradara dan pemain dalam kehidupan kita. Bukan dia bahkan mereka.
Memakai “kacamata” orang lain untuk memandangi kehidupan kita, bukanlah pilihan yang tepat. Hiduplah apa adanya, semampunya. Ga’ kan da habisnya jika kita ingin seperti orang lain. sekali lagi, kita ya tetaplah kita. Jika ada yang lagi update model baju,kepengen..Ada yang lagi punya hape seri terbaru, kepengen.. Ada yang lagi punya motor baru, lantas kepengen..Pengen pengen dan pengen ,..dan ga’ kan ada ujungnya.
Hiduplah sewajarnya dan semampunya.. karna tu akan jauh lebih baik. Hati tenang, santé dan ga’ ngoyo.. memperkeruh keadaan dengan memaksakan diri tuk seperti orang lain bukanlah pilihan yang bijak.., Belilah apa yang memang kita butuhkan bukan hanya karna ingin di wahhhhh ataupun ingin diakui bahwa yang bersangkutan “mampu”. Karna pada hakikatnya semua akan dipertanggungjawabkan kelak..
     #semoga bermanfaat & hidup bahagia

¡Compártelo!

3 comments:

Unknown

:D :D sepertinya saya tau siapa yg anda maksud.... :)

Ana Pujiastuti

postingan ini tidak lain dan tidak bukan hanya sebagi pengingat diri saia sendiri khususnya agar bijak dalam memprioritaskan pilihan2 dalam hidup. karna umur bukan jaminan bahwa yang bersangkutan bisa lebih bijak,, :)

Unknown

sips setju bgt , dalam hidup ini banyak pilihan dan kita sebagai tokoh harus dengan bijak dalam menetukan pilihan atau memprioritaskan segala sesuatu yang bisa bermanfaat bagi kehidpuan kita

Buscar

 
Healthy Happy and Wealthy Copyright © 2011 | Tema diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger